Bayar Tunai Pakai Kartu Atm, Tinggal Gesek!

Bagi saya pribadi keberadaan uang tunai di dompet sangatlah penting. Karena pada saat-saat tertentu akan ada pengeluaran tak terduga yang pembayarannya memerlukan uang tunai.

Namun bukan berarti pula, saya akan mempunyai berjuta-juta uang tunai di dompet saya. Tentu saja alasannya yaitu saya memang tidak mempunyai uang tunai sebanyak itu.

Ada kalanya dikala pergi ke mall, saya hanya membawa beberapa lembar uang merah dan biru. Tak disangka barang yang saya beli tidak cukup dengan satu dua lembar uang saja. Dari pada harus pergi mencari ATM untuk mengambil uang tunai, maka saya lebih menentukan untuk menyerahkan kartu ATM dan digesek di sana sekalian.


Beberapa hari yang lalu, setelah pulang kerja, saya tetapkan jalan-jalan dulu dengan suami. Maunya sih beli mesin cuci. Tapi mau lihat-lihat dulu, kalo ada yang cocok, gres dibeli.

Kami hanya mendatangi satu toko. Berhubung saya juga tidak terlalu paham wacana mesin cuci, jadi saya cuma menjadi pendengar yang baik. Yang paling utama adalah, harga yang ditawarkan tidak berat di ATM, hehe.

"Dou?" tanya saya pada suami.

"Dou?" beliau malah balik bertanya.

Sebenarnya niat awalnya mau lihat-lihat aja dulu. Makara jujur saja, uang di dompet bahkan ngga nyampe lima ratus ribu. Tapi berhubung sudah sreg dihati. Akhirnya saya putuskan untuk eksklusif membeli.

Di sinilah untungnya punya ATM yang sanggup digesek setiap saat. Tentu saja dengan syarat ada uang yang cukup di dalam rekening.

Saya memang jarang bawa uang tunai dalam jumlah yang banyak. Biasanya yang penting cukup buat beli bensin dan sayuran buat masak.

Pembayaran memakai kartu ATM sendiri mempunyai beberapa kekurangan dan kelebihan.

Kekurangan Pembayaan Dengan Kartu ATM

- Tidak semua penjual mendapatkan pembayaran dengan kartu ATM, contohnya pedagang tradisional.
- Kena biaya charge jikalau mesin gesek yang dipakai beda bank.

Kelebihan Pembayaran Dengan Kartu ATM

- Tidak perlu membawa uang tunai dengan jumlah yang banyak.
- Dapat dipakai dikala keperluan mendadak.

Dalam pembayaran dengan kartu ATM ini sendiri, saya memakai kartu debit dan bukan kartu kredit. Karena jujur saja, meskipun memakai kartu ATM, pembayaran yang saya lakukan bersifat tunai dan bukan kredit.

Post a Comment

0 Comments

close