![]() |
| Modem Blazz Telkomsel 4G LTE |
Migrasi besar-besaran dilakukan oleh operator telekomunikasi Smartfren yang dulu identik dengan jaringan CDMA juga Evdo Rev B kini seluruh jaringannya menggunakan teknologi 4G LTE. Pada postingan sebelumnya juga sudah saya ulas "Akhirnya Smartfren Menghentikan CDMA & EVDO Beralih ke 4G LTE Sepenuhnya"
Sebenarnya saya malas upgrade ke jaringan 4G LTE Smartfren alasannya memang perangkat modem konvensional tidak tersedia di galeri Smartfren jadi ya mau tidak mau harus beli modem pihak ketiga yang sudah unlock dapat menangkap frekuensi jaringan 4G LTE milik Smartfren. Karena harga modem 4G LTE dikala ini relatif masih mahal saya putuskan untuk membeli modem di ring harga paling murah dan ketemulah modem Blazz Telkomsel 4G LTE Advance.
Meskipun tertera nama operator Telkomsel namun dalam paket pembeliannya tidak menyertakan kartu Telkomsel, dan modem ini juga bukan paket bundling dari layanan Telkomsel. Entah bagaimana ceritanya dapat ada nama operator si merah di sini.
Dari beberapa review yang sempat saya baca memang ini modem statusnya sudah unlock dapat dipakai untuk seluruh operator di Indonesia baik itu jaringan 4G LTE mengadopsi frekuensi FDD maupun TDD. Saat pertama kali saya coba menggunakan kartu Smartfren pasca bayar ternyata gagal bahkan tidak terdeteksi signal satu pun. Mungkin kesalahan pada sajian setting namun nyatanya sudah sesuai dengan arahan dari customer service Smartfren.
Berikut setting APN kartu Smartfren 4G LTE di modem:
![]() |
| APN Smartfren4G |
Usut punya usut ternyata penyebabnya kartu pasca bayar tersebut mengalami duduk kasus alasannya sebelumnya upgrade dari kartu usang dengan frekuensi CDMA ke jaringan 4G LTE Smartfren. Modem dan kartu kini sudah dapat menangkap sinyal dan terkoneksi ke jaringan internet (contact CS Smartfren dahulu) hanya saja masalahnya terkadang koneksi internet putus dengan sendirinya. Saya pikir ini ialah duduk kasus jaringan alasannya memang Smartfren menggunakan dua frekuensi yaitu LTE FDD 850 Mhz serta tdd 2300 Mhz, ketika sedang terjadi peralihan frekuensi otomatis jaringan terputus dan modem berusaha mencari signal yang sesuai.
Rasanya cukup menjengkelkan alasannya tidak lebih dari satu jam dipakai modem yang saya colokkan di router TP-Link MR3420 v2 restart dengan sendirinya, untunglah ada koneksi cadangan dari operator si kuning. Dan syukur terhitung semenjak awal bulan Desember 2017 dilakukan penataan jaringan dan frekuensi beberapa operator telekomunikasi di regional tempat saya tinggal termasuk Smartfren, semenjak itu tidak pernah lagi modem mengalami disconnect.
Berikut ini spesifikasi USB modem Blazz Telkomsel 4G LTE Advance:
![]() |
| Spesifikasi |
Untuk dikala ini Smartfren memang masih menerapkan 2 frekuensi yaitu 4G LTE FDD 850 Mhz dan TDD 2300 Mhz. Frekuensi 2300 biasanya dipakai untuk daerah perkotaan sedangkan untuk ekspansi jaringan menyerupai di pelosok atau jauh di pedesaan menggunakan frekuensi 850. Makara jangan kaget jikalau kecepatan susukan internet 4G LTE Smartfren di perbatasan cukup jauh berbeda dengan di kota meskipun jaringan mengatakan signal penuh.
Karena beberapa pengguna pernah saya baca mengalami hambatan menggunakan modem Blazz Telkomsel 4G LTE Advance di router TP-Link MR3420 v2 yang kebetulan saya sendiri tidak mengalami duduk kasus berarti kecuali ketika jaringan Smartfren amburadul sebaiknya gunakan firmware versi 3.14.9 Build 140319 Rel.38485n. Dan untuk mengurangi suhu modem epilog penggalan belakang saya lepas. Oh ya modem ini tidak terlalu panas dibandingkan dengan modem terdahulu yang pernah saya miliki apalagi ia sudah menggunakan chipset terbaru milik Qualcomm jadi tidak perlu diragukan lagi ketangguhannya alasannya sudah teruji untuk jaringan 4G LTE.
Modem Blazz Telkomsel 4G LTE Advance yang saya miliki tidak support slot micro SD namun mempunyai fitur soft WiFi berfungsi untuk transfer data.
Sekadar gosip pemanis ketika dibeli modem tidak mendapat garansi apapun alasannya memang secara resmi produk ini tidak dijual oleh produsennya sendiri di Indonesia, jadinya kalau ada kerusakan ataupun cacat produksi terpaksa ditanggung sendiri. Namun yang terang dengan kondisi sudah unlock + support semua jaringan 4G LTE operator di Indonesia mulai dari Telkomsel, Indosat, XL, Axis, termasuk Smartfren dengan rentan harga 400ribuan saya pikir ini ialah modal yang terjangkau apalagi bagi yang hobi oprek-oprek jaringan alasannya tersedia fitur USSD.
Makara bagi pelanggan operator Smartfren yang kesulitan mencari usb modem untuk perangkat komputer maupun laptop dapat coba modem Blazz Telkomsel 4G LTE menyerupai yang saya gunakan.




0 Comments